Sabtu, 22 November 2014

Manusia dan Keindahan Moral



Keindahan?
Apa yang terlintas dibenak kalian saat mendengar kata tersebut?


Keindahan berasal dan kata indah, yang artinya bagus, cantik, elok, molek, dan

sebagainya.Pemaparan keindahan bagi manusia sangat luas, seluas keanekaragaman manusia dan sesuai pula dengan perkembangan peradaban teknologi, sosial dan budaya.

Keindahan tak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Dimanapun kapan pun dan siapa saja dapat menikmati keindahan.

Sekarang apa itu Moral?
Kata Moral berasal dari kata latin mos yang berarti kebiasaan. Moral berasal dari Bahasa Latin yaitu Moralitas adalah istilah manusia menyebut ke manusia atau orang lainnya dalam tindakan yang mempunyai nilai positif. Manusia yang tidak memiliki moral disebut amoral artinya dia tidak bermoral dan tidak memiliki nilai positif di mata manusia lainnya. Sehingga moral adalah hal mutlak yang harus dimiliki oleh manusia.


Jadi keindahan moral adalah keindahan yang tercipta dari tingkah laku dan perilaku kita sehari-hari.


Namun jika kita sedikit menilik ke belakang, akhir-akhir ini semakin meresahkan dan memprihatinkan saja moral dari generasi muda bangsa ini. Tidak tampak lagi sebuah keindahan moral yang kita sajikan. Kita seperti tidak tahu bagaimana cara memperlihatkan sebuah keindahan moral pada yang lainnya, terutama generasi di bawah kita. Contoh yang umum saja yang sering kita saksikan di sekitar, generasi muda zaman sekarang rata-rata kebanyakan lebih sering bersikap anarkis dalam melakukan sesuatu terutama dalam hal penyelesaian masalah yang dihadapi, ada pula generasi muda yang moralnya benar-benar buruk seperti suka mabuk-mabukan, judi, free sex, drugs, dll. Entah apa yang terjadi dengan kita? Apakah kita benar-benar sudah miskin keindahan moral?? Dan jika dibiarkan terus-menerus, maka bisa ditebak akan jadi seperti apa nasib bangsa ini jika hampir semua generasi muda nya terkikis moral nya.


  



Memang agak sedikit miris moral generasi muda zaman sekarang. Kita lebih senang menggunakan kekerasan di banding menggunakan akal sehat yang kita miliki. Kita lebih suka melakukan sesuatu yang aslinya kita tahu itu membahayakan untuk orang lain dan diri sendiri, namun tetap dilakukan. Hampir kebanyakan generasi muda sekarang tidak tahu lagi bersikap sopan dan santun kepada orang lain. Kita dengan gampangnya meremehkan dan menyepelekan orang-orang yang jelas-jelas lebih tua dari kita. Generasi muda zaman sekarang juga bisa dibilang generasi muda  dengan moral bobrok. Mengapa di bilang bobrok?? Contoh gampang saja, disaat kita senang, kita lupa diri dan malah mabuk-mabukan lalu masuk dalam kehidupan dunia malam. Disaat kiaa jatuh pun sama saja, bukan nya lari ke sang pencipta untuk mengadukan semua masalah kita malah memilih obat-obatan sebagai media penyembuh. Artinya generasi muda zaman sekarang kebanyakan bermoralkan cepat putus asa. Kita sulit sekali berfikir jernih. Semua maunya serba instant dan tak mau berusaha. Akhirnya menghalalkan segala cara untuk mendapatkan semua yang kita inginkan. Moral beragama generasi muda sekarang pun nampak kian padam. Kita seakan tidak tahu lagi jalan menuju ALLAH swt.



Idealnya gambaran tentang keindahan moral bagi generasi muda adalah bagaimana kita mempunyai moral yang baik. Generasi muda yang mempunyai semangat nasionalisme tinggi, berbudi pekerti baik, mampu menjadi teladan bagi sekitarnya dengan segala sikap dan perilaku kita yang sopan dan santun, mampu berfikir sehat dalam menyelesaikan masalah dan mencari jalan keluar dengan otak yang dingin. 
           
Maka dari itu, mulai dari sekarang khusunya kita para generasi muda bisa mempertahankan sebuah nilai keindahan moral. Memang tidak mudah, tapi jika terus dipelihara dan diterapkan, lama-lama akan mengakar ke sesama maupun generasi muda yang ada di bawah kita. Karena esensi dari sebuah keindahan moral adalah sebuah sikap sebuah nilai kemuliaan yang muncul tanpa dibuat-buat dan menciptakan sebuah keharmonisan jika semuanya bisa mewujudkannya...




                   





Tidak ada komentar:

Posting Komentar